5 Destinasi Tempat Wisata Yang Berwarna-Warni, Cocok Bagi Para Instagramable

Kampung ini berhasil menjadi tujuan wisata di Kota Malang, kampung ini diresmikan pada tahun 2016 tepatnya bulan September. Kampung yang letaknya dekat dengan sungai Brantas  ini bernama Jodipan, tapi banyak masyarakat menyebutnya Kampung Tridi atau Kampung Warna-warni.

Awal mula kampung ini adalah perkampungan kumuh, berkat ide unik dan kreatif anak-anak Mahasiswa  kampung ini berubah dan jadilah kampung warna-warni.

Jika kalian ingin mengunjungi tempat ini, datanglah ketika pagi hari sekitar jam 07.00 – 08.00. Jadi kalian bisa mengeksplorasi kampung ini dengan tenang. Pastikan kalian menggunakan pakaian yang simpel dan nyaman.

Mungkin jika kalian mendengar nama Katulampa, pasti yang terlintas dipikiran kalian adalah nama bendungan di Bogor. Nah sekarang ada yang bakal menarik di Katulampa selain bendungannya, yaitu Desa Warna-Warni Katulampa.

Dulu pemukiman di bantaran Katulampa padat dan kusam, nah untuk sekarang, kampung ini sudah terlihat cantik dengan ragam aneka warna lukisan. Begitupun dengan sungainya yang bersih karena kesadaran masyarakat jadi bisa bermain di sungai.

Monjali adalah nama singkatan dari Monumen Jogja Kembali, aslinya merupakan museum yang menyimpan barang zaman kemerdekaan. Tapi, ketika mulai petang, tempat ini menjadi taman yang banyak lampu dan juga lampion warna-warni.

Bukan Cuma hiasan lampu dan lampion yang indah, ada banyak hal mungkin yang kalian bisa coba disini. Seperti halnya trampolin, perahu dayung, puri hantu, dan speedboat. Tempat ini berlokasi di utara Yogyakarta, begitu juga askses ketempat ini juga mudah dapat dijangkau kendaraan pribadi

Taman ini dapat dikunjungi mulai pukul 17.00 sampai 23.00 setiap harinya. Untuk harga tiket masuk ketempat ini juga cukup terjangkau yakni Rp 10.000 pada hari senin sampai jumat dan Rp 15.000 untuk hari sabtu dan minggu.

Tempat ini terletak di Desa Bejalen, Ambarawa, Kabupaten Semarang, bukan Cuma menjadi spot foto ada banyak hal hal kegiatan yang dapat dilakukan di desa ini. Kalian dapat menikamati pemandangan yang bisa mamanjakan mata di sepanjang sungai begitupun dengan suasan yang adem, ditempat ini juga menyediakan sepeda bagi yang tidak mau berjalan kaki.

Jika masih belum puas kalian dapat menyewa homestay yang disediakan oleh warga. Kalian dapat mengarungi rawa pening menggunakan perahu kecil yang biasanya di gunakan para petani.

Tempat ini terletak di Jl. Dr.Sutomo, Kelurahan Randusari, Semarang selatan ini pernah diberitakan di media Internasional. Karena tempat ini berubah secara drastis, dulunya tempat ini dikenal kumuh dengan aliran sungainya tapi kini menjadi tempat wisata bagi para Instagramable.

Bukan Cuma tempat berfoto saja, di depan kampung ada pasar bunga jika kalian yang ingin membeli bunga. Bahkan tempat ini sekarang dilengkapi dengan gardu pandang dan juga fasilitas kuliner, tempat ini disebut Taman Kasmaran.