Fakta Indonesia - Tarian Tradisional Tulungagung

faktaindonesia – hay sob, selamat sore nih, jumpa lagi deh di Pesona Alam, hehehe.... ow ya sob gimana nih kabar kalian, semoga tetap sehat ya. Ammin.

 

Sumber Gambar : tulungagung.go.id

kalau kemarin kita bahas tentang budaya tulungagung, sekarang bang admin akan coba share fakta indonesia tentang tarian tradisonal tulungagung nih sob,

tarian yang satuini bernama “ REOG TULUNGAGUNG” atau yangsering di sebut dengan reog kendang, tarian ini di iringi dengan gembluk dan seluling yang sangat berpadu, hingga membentuk irama yang menarik dan dinamis.

Sobat taukah kalian bahwah fakta indonesia yang satu ini sangatlah mudah untuk dipelajari, dengan gerakan sederhana akan tetapi mampu menunjukan nilai nuansa yang sanggat indah, jadi tak salah nih sob kalau memang tarian tradisional ini di minati banyak remaja khusnya kaum hawa.

Tarian reog kendang ini adalah salah satu ikon dari tulungagung, karna keindahan estika koreografi dan sangat pas dengan semboyannya Ayem Tentrem Mulyo Lan Tinoto.

Namun sangat di sayangkan karna masyarakat masih belum banyakyang mengerti akan ciri khas tarian ini, banyak cara dilakukan oleh pemerintah tulungagung agar warisan budaya ini masih dapat di lestarikan salah satunya adalah membakukan nama dari tarian ini.

Reog Kendang yang sekarang di bakukan dengan nama reog Tulugagung,tujuannya adalah ketika nanti reog kendang ini di bawakn di luar daerah tulungagung masyarakat sekitar juga memaham bahwa di daserah tulungagung masih dapat di temukan keragaman budaya indonesia yang masih kental dengan leluhur.

fakta indonesia, ayoo budayakan ketradisionalan bangsa kita, Jaman boleh modern tapi budaya kita tetaplah tradisional yang selalu membuat kita bangga akan negeri yang indah ini. Tetap di Pesona Alam Indonesia. Semoga sahabat semuanya bisa paham akan budaya Indonesia.

Share terus yuk budaya bangsa kita dari sabang sampai meroke di kolom komentar . . . bey kawan jumpa lagi di Pesona Alam selanjudnya.. faktaindonesia Keren abisssssssssssssssss